Kesempurnaan ( perfection ) Vs Keunggulan ( Excellence )

Setiap manusia pasti ingin mencapai harapannya dan meraih sukses . Agar mencapai itu semua, kita harus menanamkan slogan "Kerja keras adalah energi kita" serta memusatkan diri  kepada hal - hal penting. Tapi perlu di ketahui tidak hanya hal - hal yang tidak penting saja yang tidak layak untuk dilakukan, namun hal -hal penting pun yang patut di lakukan dengan baik akan menjadi tidak baik jika kita mengerjakannya berlebihan
Kesempurnaan dan keunggulan adalah dua hal yang sangat berbeda  Mengerjakan sesuatu dengan unggul berarti melakukan sesuatu dengan sebaik-baiknya, dengan waktu, tenaga, dan sumber-sumber lain yang tersedia. Karena keunggulan sangat berpegang pada hasil berkualitas yang bisa di capai dari sumber-sumber yang terbatas secara efektif dan efisien, sedangkan kesempurnaan  mengerjakan berbagai hal dengan pikiran terfokus pada kesempurnaan melibatkan usaha apa yang tidak bisa dilakukan ( karena kita semua tahu setiap manusia memiliki keterbatasannya masing" ). Kesempurnaan biasanya mengacu pada penggunaan sumber terbatas, tidak efektif dan efisien. Lebih jauh lagi hasil terbaiknya sering kali meragukan. Sebagai contoh,  PT Pertamina ( Persero ) dengan usianya yang sudah 52 tahun, telah mengalami perjalanan yang memilki makna tersendiri serta peran penting buat kemajuan dan kemakmuran bangsa Indonesia ini. Dimulai dari ditemukannya sumur minyak pertama di  Desa Telaga Said, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Sumur tersebut merupakan sumur peninggalan pada zaman belanda yang kemudian diresmikan Tgl 4 Oktober 1985, oleh Ir Suyetno Patmosukismo, Pimpinan Umum Daerah Pertamina Sumatera Bagian Utara. Dengan slogan barunya "Kerja keras adalah Energi kita" serta misi memberikan kontribusi dalam meningkatkan kegiatan ekonomi untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat khususnya dalam sektor migas beserta turunannya, terus melakukan pengembangan baik dari sektor hulu maupun sektor hilir. Pada sektor hulu salah satunya dengan dibentuk Exploration and Technology  Center pada  27 September 2006. Aktivitasnya difokuskan dalam aspek pengembangan dan inovasi teknologi kebumian, untuk tujuan eksplorasi dan produksi dengan menyediakan end-to-end EP technology solution yang andal, cepat dan tepat guna.  EPTC menetapkan visi  2014, yaitu menjadi: "Center of Excellence Teknologi Kegiatan Hulu dengan Kemampuan Teknologi EP Berkelas Dunia." Wujud dari visi dimaksud adalah tercapainya standar kelas dunia untuk sistem manajemen informatika, kemampuan SDM,  fasilitas pusat teknologi, kapabilitas teknologi dan  In-house Software Proprietary. Sedangkan pada sektor hilir baik dari segi pengolahan maupun pemasaran,  untuk segi pengolahan,  pemerintah telah berencana malakukan penambahan dua kilang minyak baru satu di Banten dan satu lagi di Balongan, Indramayu, Jawa Barat, untuk membantu produksi minyak dan membantu memenuhi kebutuhan minyak sebagai sumber energy dalam negeri. Dari segi pemasaran sendiri PT Pertamina terus berbenah melakukan perubahan dalam standarisasi pelayanan SPBU, selain memenuhi kebutuhan pasar domestik  juga memperluas pasar di mancanegara salah satunya adalah rencana pembangunan SPBU di Australia. Dalam hal ini kenapa saya mengambil contoh PT Pertamina, apabila kita membandingkan dengan perusahaan asing kita sebut saja salah satunya adalah Chevron. Yang merupakan salah satu perusahaan  terbesar di dunia energi terintegrasi berkantor pusat di San Ramon, California, menjalankan bisnis di lebih dari 100 negara serta terlibat dalam setiap aspek dari minyak mentah dan gas alam industri, termasuk eksplorasi dan produksi, manufaktur, pemasaran dan transportasi, manufaktur dan penjualan bahan kimia, panas bumi, dan pembangkit listrik. Dan juga berinvestasi dalam energi terbarukan dan teknologi maju.Awal  Penemuan minyak 1879 di Pico Canyon, sebelah utara Los Angeles, yang menyebabkan pembentukan Pacific Coast Oil Co. Yang nama awalnya Standard Oil Co sebagai catatan sebagai berikut:
        * 1922 Standard Oil of California masuk ke Kalimantan dan Irian Jaya        
        * 1928 Gulf Oil (AS) masuk ke Sumatera Utara        
        * 1929 Standard Oil of California masuk ke Sumatera Utara
    Yang artinya telah memliki pengalaman dan pengetahuan yang lebih mendalam mengenai dunia perminyakan baik dari sisi teknologi maupun ilmu terapannya.  Dari hal tersebut kita pasti bisa menilai bahwa PT Pertamina sangatlah jauh dari sempurna, bila dibandingkan dengan Chevron. Namun kita juga harus ingat bagaimana bangsa ini berjuang ketika melawan penjajahan dulu dan membuktikan dirinya bahwa kita bisa!! hanya dengan bambu runcing serta teknologi terbatas tapi di sertai semangat, tekad serta keinginan yang kuat di jiwa kita untuk merdeka. Tentunya kalau kita bicara masalah jiwa ada penjabaran dan penjelasan yang lebih dalam yang hubungan dengan proses batiniah dan spiritual, tapi bukan disitulah  inti penulisan saya pada artikel ini.
   "Kerja keras adalah Energi kita"merupakan slogan yang bagus untuk menambahkan motivasi serta semangat kerja, tapi yang mau saya tekankan disini adalah menjadi salah satu diantara mereka  ( perusahaan asing yang sudah lebih dulu maju ) adalah suatu kesalahan tapi keberhasilan mereka kita jadikan sebagai tolak ukur untuk merangsang dan memancing pikiran atau ide kreatif untuk bisa unggul. Berusaha  mencapai kesempurnaan dimana kesempurnaan itu tidak bermakna,  karena memang tidak ada. Kesempurnaan adalah hal-hal yang di buat oleh orang-orang yang tidak mampu mengenali dirinya sendiri dengan segala kelebihan dan kekurangannya. Bagaimana kita bisa meningkatkan produktifitas serta kemajuan yang signifikan kalau kita hanya berkerja keras tanpa berpikir lebih imaginatif, produktif dengan memanfaatkan sumber-sumber yang tersedia. Yang perlu diingat disini adalah diperlukan puluhan tahun atau mungkin satu abad untuk menjadikan PT Pertamina seperti perusahaan asing  tersebut. Tapi setidaknya PT Pertamina telah menunjukan keinginannya untuk membuatnya lebih unggul dengan jauh dari sempurna. Sumber: Inilah.com, Kompas.com, Pertamina.com

Bagas, Saturday, December 12, 2009